Tuesday, December 22, 2009

Airbus A 330


Airbus A330 merupakan sebuah pesawat terbang sipil komersial jarak-menengah-hingga-jauh berkapasitas besar, berbadan lebar. Pesawat ini dibuat pada waktu yang sama dengan Airbus A340 bermesin empat. Diperkirakan bahwa pesawat ini digantikan oleh Airbus A350.

Sejarah

Airbus menginginkan A330 untuk berkompetisi secara langsung dalam pasar ETOPS (Extended Twin-engine Operations), khususnya dengan Boeing 767.

Badan dan sayap A330 mirip dengan varian A340 yang lebih kecil, meskipun memiliki mesin yang berbeda. Rancangan dasar badan pesawat A330 diwariskan dari Airbus A300 dan menggunakan system terbang-dengan-kabel dan flightdeck dari Airbus A320. Kedua A330 dan A340 dirakit pada jalur perakitan akhir di Toulouse-Blagnac, Perancis.

Pada akhir Agustus 2007, jumlah A330 yang dipesan mencapai 793 unit dan 488 pesawat telah dikirim.

Varian

Terdapat dua varian utama A330. A330-300 diluncurkan pada 1987 dengan penerbangan perdana pada 1993. A330-200 diluncurkan pada 1995, diperkenalkan pada 1998 dan muncul dengan versi penumpang, kargo dan tanker.

A330-200

A330-200 dibuat untuk menyaingi Boeing 767-300ER. A330-200 mirip dengan A340-200 atau merupakan versi pendeknya A330-300. Dengan penjualan A340-200 yang kurang (hanya 28 pesawat yang dibuat), Airbus memutuskan untuk menggu

nakan badan pesawat A340-200 dengan sayap dan mesin A330-300. Secara signifikan memperbaiki ekonomi pesawat dan membuat model tersebut makin populer daripada varian empat mesin.

Fin vertikalnya lebih tinggi daripada A330-300 untuk mengembalikan efektivitasnya karena pendeknya badan pesawat. Varian ini memiliki kapasitas bahan bakar tambahan dan, seperti A330-300, memiliki MTOW 233 ton. Jarak dengan 253 penumpang pada konfigurasi tiga kelas adalah 12,500 km (6,750 mil nautikal).

Mesin disediakan oleh dua mesin General Electric CF6-80E, Pratt & Whitney PW4000 atau Rolls-Royce Trent 700. Semua mesin diberi nilai ETOPS-180. Pengiriman pertama, kepada ILFC/Canada 3000, pada April 1998.

A330-200 telah terjual banyak sejak peluncurannya, menyaingi Boeing 767 dengan perbandingan 23 : 9 pada 2004. Sebagai hasilnya, Boeing telah meminta Rolls Royce dan GE untuk merancang mesin yang membolehkan Boeing 787 Dreamliner lebih ekonomis 15% daripada A330-200.

A330-200 dapat disamakan dengan 767-400ER da

n pada masa depan akan menyamai 787-9.

A330-200F

Selama kejayaan A300-600F dan A310F, Airbus memulai pemasaran turunan kargo A330-200 sektiar tahun 2000-2001, meskipun belum diluncurkan hingga saat ini.[1] A330-200F muncul pada Pertunjukan Udara Farnborough 2006 dan menerima go-ahead pada Januari 2007. Penerbangan perdananya direncanakan pada perten

gahan kedua 2009.

A330-200F merupakan sebuah pesawat kargo berukuran sedang jarak jauh yang dapat mengangkut 64 ton kargo hampir 4,000 NM (7,400 km), atau 69 ton sejauh 3,200 NM (5,930 km). Pesawat ini memiliki sebuah sistem pemuatan kargo dek-utama serbaguna baru yang dapat mengangkut kontainer beserta kasur jerami. Beberapa pemuatan dilakukan pada dek utama, untuk 23 kasur jerami Side-by-Side (SBS), pada v

olume tinggi, komoditas bernilai tinggi atau pemuatan Single Row (SR) 16 kasur jerami (96”x 96”x125” SR) dan/atau sembilan kontainer AMA pada pasaran kargo.

Pesawat ini menggunakan dua mesin Pratt & Whitney PW4000 atau Rolls-Royce Trent 700.

Airbus telah mengunci pemesanan 68 pesawat dari enam maskapai: Interpid Aviation Group (20), Guggenheim Aviation Partners (6), Flyington Freighte

rs (12), Avion Aircraft Trading (8), Etihad Airways (3), MNG Airlines (2) dan ACT Airlines (2). Pengiriman dimulai pada 2009[2].

Pesawat kargo berbadan lebar lainnya adalah B767-300F, DC-10F, MD-11F, dan B777F.

A330-300

A330-300, yang melakukan penerbangan perdananya pada 1993, dibangun sebagai pengganti A300. Pesawat ini berdasar pada badan A300-600 yan

g dipanjangkan tetapi dengan sayap, penyeimbang dan perangkat lunak terbang-dengan-kabel baru.

A330-300 mengangkut 295 penumpang dalam konfigurasi kabin tiga-kelas (335 dalam 2 kelas dan 440 dalam kelas tunggal) dengan jarak 10,500 km (5,650 NM). Pesawat ini memiliki kapasitas kargo besar, dapat disamakan dengan Boeing 747 pertama. Beberapa maskapai melakukan penerbangan kargo tengah malam setelah penerbangan penumpang pada siang hari.

Pesawat ini menggunakan dua mesin General Electric CF6-80E, Pratt & Whitney PW4000 atau Rolls-Royce Trent 700, kesemuanya diberi nilai ETOPS-1

80. US Airways merupakan maskapai peluncur di Amerika Serikat dengan semibilan A330-300.

A330-300 dapat disamakan dengan Boeing 777-200

Ini cockpit A330



No comments:

Post a Comment